3 Manfaat Menggunakan Oxygen Concentrator Serta Cara Penggunaannya

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menangani pasien Covid-19 yang memiliki saturasi oksigen rendah ialah dengan memberikan terapi oksigen dari oxygen concentrator. Penggunaan oxygen concentrator merupakan sebuah pilihan yang tepat untuk melakukan terapi oksigen karena penggunaan oxygen concentrator ini dapat memberikan tambahan kadar oksigen di dalam darah pasien.
Oxygen concentrator sendiri merupakan sebuah alat yang digunakan untuk memberikan tambahan kadar oksigen pada pasien yang misalnya memiliki penyakit paru obstruktif kronik atau yang dikenal dengan sebutan COPD (Chronic Obstructive Pulmonary Disease) serta pada konsent. Selain itu, oxygen concentrator juga akan memberikan oksigen tambahan pada pasien yang menderita hiposekmia kronik dan edema paru dalam konsentrasi oksigen yang lebih tinggi. Bukan hanya itu saja, oxygen concentrator juga dapat digunakan sebagai alat terapi tambahan bersamaan dengan alat yang disebut sebagai Continuous Positive Airway Pressure untuk menangani sleep anea (henti nafas ketika tidur).
Karena oxygen concentrator memiliki manfaat untuk menangani penyakit kronik, oxygen concentrator juga menjadi salah satu alat yang tepat dan bisa digunakan untuk perawatan jangka panjang. Biasanya, ketika membeli oxygen concentrator, terdapat juga kompresor, penyaring, pipa, nasal kanula, serta sungkup atau masker untuk wajah dalam satu paket. Perlengkapan ini digunakan untuk mempermudah pengaliran oksigen dari oxygen concentrator ke dalam sistem pernapasan melalui oxygen concentrator.
Pada umumnya, terdapat dua jenis oxygen concentrator, yakni oxygen concentrator biasa serta oxygen concentrator portable. Alat oxygen concentrator yang portabel memiliki keunggulan berupa bisa dibawa secara mudah untuk bepergian karena ukurannya lebih kecil serta lebih ringan dibandingkan dengan alat oxygen concentrator yang biasanya. Sementara itu, oxygen concentrator juga memiliki beberapa manfaat berikut ini.
1. Membantu pasien mendapatkan kadar kemurnian oksigen
Keuntungan pertama yang dapat dirasakan oleh pasien yang menggunakan oxygen concentrator ialah mendapatkan udara yang kadar kemurnian oksigennya mencapai 95%. Tentu saja, ini dikarenakan hampir setiap oxygen concentrator memiliki cara kerja yang berbeda dibandingkan dengan tabung oksigen biasa. Soalnya, oxygen concentrator tersambung langsung dengan aliran sumber daya listrik. Jadi setelah tombol power ditekan, atau tenaga pada baterai dihidupkan, maka udara yang terdapat pada ruangan akan masuk ke oxygen concentrator. Hal ini kemudian akan membuat oxygen concentrator menyaring udara yang masuk tersebut dari partikel debu, kuman, maupun bakteri. Bukan hanya itu saja, oxygen concentrator juga akan mengeluarkan nitrogen maupun gas lain selain oksigen. Penyaringan tersebut dilakukan dari udara yang juga disaring dari partikel mikroba.
2. Menikmati suplai udara kaya oksigen
Manfaat kedua yang juga dapat dirasakan dari penggunaan oxygen concentrator ialah dapat menikmati suplai udara yang kaya kandungan oksigen. Hal ini bisa dilakukan selama oxygen concentrator yang kita lakukan tetap tersambung dengan aliran sumber daya atau selama baterai yang ada di oxygen concentrator belum habis. Tentu saja, hal ini berbeda jika kita bandingkan dengan tabung oksigen biasa. Soalnya, tabung oksigen memiliki volume tetap yang terbatas. Maka dari itu, volume pada tabung oksigen juga dapat habis.
3. Tidak memiliki risiko kebocoran
Hal lainnya yang juga menjadi poin plus pada penggunaan oxygen concentrator adalah tidak adanya risiko kebocoran ketika kita menggunakannya. Dibandingkan dengan tabung oksigen yang memiliki risiko kebocoran, oxygen concentrator justru tidak. Sementara itu, jika tabung oksigen bocor, maka oksigen dapat keluar dan menyebabkan ruangan tempat tabung oksigen tersebut diletakkan mengalami kebakaran besar. Risiko ini juga akan semakin meningkat apabila ruangan tertutup dan selain ada tabung oksigen, ada juga benda-benda yang mudah terbakar dan menjadi sumber api. Beberapa contohnya ialah plastik, kertas, dan lain sebagainya.